Sore Hari di Kasongan

Apa sih kasongan??Pasti banyak yang bertanya tentang hal itu...
Kasongan adalah sebuah tempat dengan banyak kerajinan gerabah disana yang letaknya di Bantul,Yogyakarta......




Memanglah banyak orang yang tidak mengetahui hal itu karena kurangnya promosi atau informasi tentang itu.Padahal tempat itu adalah tempat berbelanja yang meyakkinkan untuk para seniman yang suka dengan gerabah dan juga dengan barang antik.
Disana banyak di temukan kerajinan yang tidak ditemukan di kota lain bahkan di negara manapun.
Menariknya tempat itu adalah sebuah pemukiman penduduk yang di manfaatkan sebagai tempat wisata belanja dan sekaligus berbisnis.Lanjut ke topik bahan dasar....

Dan sebenarya gerabah itu apa sih dan seperti apa asal usulnya??

Gerabah adalah perkakas yang terbuat dari tanah liat dan lempung baik berupa guci,pajangan,kendi,gentong sampai souvenir pernikahan yang kecil.Tidak hanya itu di Kasongan juga banyak di temukan kerajinan dengan harga jual yang tinggi.

Pada masa pendudukan Belanda,ada salah satu kuda milikReserse Belanda mati dia atas tanah warga Bantul.Para warga takut setengah mati dengan hal itu.Karena ketakutan warga melepaskan kepemilikan tanahnya dan tidak mengakuinya lagi.Begitu juga dengan warga lainnya semua tanah dan sawahnya diserahkan.Mereka tidak memiliki apa -apa lagi.Dan akhirnya,mereka memanfatkan tanah yang ada,mereka mengepal-ngepal ternyata tidak pecah jika disatukan.Mereka memanfaatkan semua untuk keperluan sehari-hari.

Keunikannya seperti apa??

Setelah kawasan Kasongan pertama kali diperkenalkan oleh Sapto Hudoyo sekitar 1971-1972 dengan sentuhan seni dan komersil serta dalam skala besar dikomersilkan oleh Sahid Keramik sekitar tahun 1980-an, kini wisatawan dapat menjumpai berbagai aneka motif pada keramik. Bahkan wisatawan dapat memesan jenis motif menurut keinginan seperti burung merak, naga, bunga mawar dan banyak lainnya.

Kerajinan gerabah yang dijual di desa Kasongan bervariasi, mulai dari barang-barang unik ukuran kecil untuk souvenir (biasanya untuk souvenir pengantin), hiasan, pot untuk tanaman, interior (lampu hias, patung, furniture, etc), meja kursi, dan masih banyak lagi jenisnya.
Bahkan dalam perkembangannya, produk desa wisata ini juga bervariasi meliputi bunga tiruan dari daun pisang, perabotan dari bambu, topeng-topengan dan masih banyak yang lainnya.Ternyata unik sekali kerajinan yang dibuat oleh orang-orang kita.

Prosesnya seperti apa sih??

Pada dasarnya proses pembuatan gerabah dibagi dalam dua bagian besar, yakni dengan cara cetak untuk pembuatan dalam jumlah banyak (masal) atau langsung dengan tangan. Untuk proses pembuatan dengan menggunakan tangan pada keramik yang berbentuk silinder (jambangan, pot, guci), dilakukan dengan menambahkan sedikit demi sedikit tanah liat diatas tempat yang bisa diputar. Salah satu tangan pengrajin akan berada disisi dalam sementara yang lainnya berada diluar. Dengan memutar alas tersebut, otomatis tanah yang ada diatas akan membentuk silinder dengan besaran diameter dan ketebalan yang diatur melalui proses penekanan dan penarikan tanah yang ada pada kedua telapak tangan pengrajin.

Pembuatan gerabah atau keramik, mulai dari proses penggilingan, pembentukan bahan dengan menggunakan perbot, hingga penjemuran produk biasanya memakan waktu 2-4 hari. Produk yang telah dijemur itu kemudian dibakar, sebelum akhirnya proses finishing dengan menggunakan cat tembok atau cat genteng. Sebuah galeri di Kasongan biasanya merupakan usaha keluarga yang diwariskan secara turun temurun, mereka bekerja secara kolektif. Sekarang pembuatan keramik melibatkan tetangga sekitar tempat tinggal pemilik galeri, namun pihak keluarga tetap bertanggung jawab untuk pemilihan bahan dan pengawasan produksi.

Bagaimana dengan harga??

Harga barang kerajinan di kasongan sanagatlah beragam.Mulai dari yang termurah yaitu seribu-jutaan rupiah.Namun rata-rata harga yang di tawarkan cukuplah murah bagi kita yang tinggal di negeri Indonesia ini.Dan janagnlah khawatir untuk pergi kesana karena harganya pastilah terjangkau.Buat kita-kita yang masoih anak sekolahan ada kok alat-alat tulis seperti pensil yang bentuknya sangatlah unik , note kecil yang dibuat dari daun samapi tas-tas yang unik.Dan untuk pecinta barang-barang pajangan banyak ditemikan itu harganya mulai 10000 sampai jutaan

Maka dari itu janganlah khawatir untuk datang ke Kasongan dijamin gak akan bosan.Wahh,ternyata juga pak SBY pernah loh berkunjung kesana masa kita warganya tidak.






Cintailah produk dalam negeri .......